Wednesday, 9 August 2017

Mengajari Anak Menggosok Gigi Yang Benar


Bagaimana cara mengajari anak untuk menggosok gigi? kebiasaan menggosok gigi memang penting dan harus diajarkan sejak dini. Apalagi semakin bertambahnya usia anak, maka makanan yang dia konsumsipun akan semakin bervariasi. Sisa makanan yang tidak dibersihkan akan membuat giginya keropos dan rusak. Jangan sampai sikecil menderita sakit gigi hanya karena malas menggosok gigi. Untuk itu, penting bagi bunda untuk mengajarkan cara menggosok gigi pada anak.

Mengajak anak untuk rajin menyikat giginya memang bukan hal yang mudah, bunda harus pintar dalam menyikapinya, jangan sampai kegiatan yang seharusnya menyenangkan ini menjadi sesuatu yang ditakuti oleh si kecil.



Cara Mengajari Anak Menggosok Gigi

Berikut ini ada beberapa hal yang harus bunda perhatikan dalam mengajarui si kecil.

  • Ajarkan sejak dini 
Biasakan untuk menggosok gigi si kecil sejak dini, bahkan sebelum giginya tumbuh. Bunda dapat mencoba membasuh gusi si kecil dengan kain basah yang lembut setiap kali si kecil habis menyusu. Hal seperti ini akan membantu menanamkan ingatan pada si kecil tentang pentingnya menggosok gigi.

Setelah gigi si kecil mulai tumbuh, gunakan sikat lembut tanpa pasta gigi.  Anak dibawah usia 2 tahun belum dapat berkumur dan meludah dengan benar, meski diklaim aman bagi anak, pasta gigi terbuat dari campuran bahan-bahan yang daintaranya merupakan bahan kimia dan dapat menimbulkan efek samping jika tertelan. Cukup menggunakan sikat gigi dan air hangan 2 kali sehari, yaitu pagi dan malam hari sebelum tidur.
  • Ajak anak memilih sikat dan pasta giginya sendiri
Saat ini banyak tersedia berbagai model sikat gigi dan pasta gigi dengan warna-warna yang menarik. Membiarkannya memilih sendiri sikat dan pasta gigi akan membuatnya lebih bersemangat dalam menggosok gigi.

Tetapi bunda tetap harus jeli dan teliti terhadap sikat gigi yang dipilih. Pilihlah sikat yang berbulu halus, selain itu pilih sikat yang berkepala kecil dan tidak tajam.
  • Buat suasana ceria saat menggosok gigi
Jelaskan pada anak tentang pentingnya menggosok gigi, misalnya dengan mengajak dia melawan 'monster' di gigi. Jangan sekali-kali memarahinya atau memaksanya. Gunakan bahasa yang akan dipahami dan dimengerti oleh sikecil.

Hindari mengajak anak dengan mengancam atau menakut-nakuti, misalnya dengan kalimat "Awas, kalo tiadk mau gosok gigi nanti disuntuk sama dokter"!. Kalimat seperti itu tidak akan efektif dalam mengajak anak mau menggosok giginya, malah akan membuat anak semakin takut ke dokter gigi.
  • Lakukan kegiatan gosok gigi bersama
Jangan hanya sekedar berteori, praktekan gosok gigi bersama-sama si kecil. Cara ini dikatakan lebih banyak berhasil membuat anak mau menyikat gigi ketimbang orang tua yang hanya menyuruh tanpa mendampingi anaknya.
  • Beri pujian
Jangan segan memujinya jika si kecil berhasil menggosok giginya. Hal ini akan menyemangatinya untuk rajin menggosok gigi.
  • Ajarkan secara bertahap
Ajari anak menggosok giginya secara bertahap, perkenalkan pasta gigi ketika si kecil sudah bisa berkumur dan meludah. Ajari anak memegang sendiri sikatnya secara pelan-pelan. Jangan memaksanya gosok gigi sendiri bila si kecil belum mau.
  • Cari tau penyebab si kecil menolak gosok gigi
Jika si kecil tetap menolak untuk menggosok giginya, cari tau penyebabnya. Bisa jadi si kecil sakit gigi dan merasa nyeri. Komunikasikan dengan lembut pada si kecil, bawa ke dokter gigi jika memang terjadi masalah pada gigi si kecil.

Mengajari menggosok gigi pada balita memang susah-susah gampang. Namun, bukan berarti bunda harus menyerah begitu saja. Jangan sampai si kecil terlanjut sakit gigi. Upayakan segala cara agar anak mau menggosok gigi dengan teratur.
Demikian blog ini saya buat, semoga bermanfaat.


No comments:

Post a Comment

Mengajari Sisulung Menyayangi Adik Bayi

Kehadiran adik bayi pastinya bisa menambah keceriaan di keluarga. Namun, sepertinya hal itu belum tentu berlaku bagi si kakaknya. Si Kak...